RSS

Restu kalian adalah anugerah..

Tadi sempet pas lagi sendiri, kok tiba-tiba inget semua. Bandelku, nakalku, mbangkangku, kurang ajarku, pokoknya jaman-jaman itu. Terus disambungin ama sekarang, aku sekarang yang lagi sibuk nyiapin untuk pernikahanku yang insyaAllah 3,5 bulan lagi, amin.

Inget pas lamaran kemaren, aku yang hari itu banyak diem karena gak bisa berkata apa-apa, apalagi pas keluargaku mendengar kata-kata dari pihak mase buat melamar aku. Aku teringat almarhum bapak, seandainya.... Yaa seandaianya beliau ada, beliau mungkin akan melakukan hal yang sama dengan apa yang aku lakukan, yaitu meneteskan air mata. Aku lihat muka ibu, muka om tanteku, muka kakak-kakakku, entah kenapa aku seperti bisa membaca pikiran mereka.

Akhirnya... Ya!! Akhirnya...
Kurang lebih sepertinya itu yang ada dipikiran mereka. Aku yang begitu dimasa itu akhirnya aku dilamar dan berencana menikah, itu luar biasa.

Inget waktu lebaran sungkem sama Ibu, aku pamit sambil meneteskan air mata pastinya. Aku meminta doa dari Ibu, semoga keputusanku kali ini menjadi keputusan terbaikku, aku meminta beliau mendoakanku supaya kehidupanku setelah menjadi lebih baik lagi. Ibu dengan tegasnya menjawab, "insyaAllah ini udah diatur sama Allah, yakini ini keputusan yang baik". Aku peluk ibu walaupun mungkin hari itu aku tidak memeluknya dengan sangat erat, tapi aku tahu ibu pasti memahamiku dengan pelukanku yang hanya sebatas itu.

Inget muka ibu dan kakak-kakakku dan juga ponakan-ponakanku. Aku tahu mereka bahagia untuk aku, aku tahu mereka amat menyayangiku. Aku yang sempat sedikit menjauh dari mereka akhirnya mereka merangkulku kembali. Aku kembali dan aku menjadi seperti ini.. Terima kasih ya karena tetap ada disampingku dan menerima aku apa adanya, tidak peduli dengan sikapku yang terdahulu. Indah, mempunyai kalian adalah hal indah dalam hidupku.



Hari ini, aku nulis ini khusus untuk ibu, kakak-kakakku, ponakan-ponakanku:


Ibu..
Terima kasih ya bu selalu memberi aku kesempatan untuk berusaha, untuk mencoba menjadi yang terbaik minimal untukku dan untukmu. Terima kasih ya mengijinkan aku untuk menikah sebelum S1-ku yang sudah amat sangat terlambat ini bisa aku selesaikan. Terima kasih ya untuk kesabaranmu menghadapi aku.
Maaf bila selama 29 tahun ini aku banyak sekali merepotkanmu. Maaf bila selalu membuatmu menangis ditiap solat malammu. Maaf bila seringkali membuat tidurmu tidak nyenyak disaat aku terbuai dengan duniawiku. Dan maaf bila aku tidak mampu membacakan tulisan ini didepanmu. Aku sayang ibu.


Almarhum Bapak dan saudaraku yang sudah tiada..
Allaahummaghfirlahum, warkhamhum, wa'afihii wa'fuanhum. Allaahumma laa takhrimna ajrohum, wa laa taftina ba'dahum waghfirlanaa walahum. Robbighfirlii waliwaalidayyaa, warkhamhumaa kamaa robbayaani soghiiro, amin.


Kakak-kakakku..
Terima kasih karena kalian sangat menyayangi aku, bahkan aku merasakan kasih sayang kalian kepadaku tidak berbeda dengan cara kalian menyayangi anak-anak kalian. Aku selalu merasa menjadi adik dan juga menjadi anak saat bersama kalian. Terima kasih semua bantuannya selama ini, semoga aku bisa membalas semua kebaikan kalian. Aku pengen kita selalu rukun, akur, erat dan tidak terpisahkan.


Ponakan-ponakanku..
Peluk buleeeek.... Cium buleeeek....
Kalian yang selalu menjadi pasukanku saat kita bermain bersama. Kalian yang selalu menjadi anak-anakku saat kita mencari tahu segala sesuatu tentang kehidupan dengan cara kita yang luar biasa. Kalian yang selalu menjadikanku musuh saat kalian menganggap aku tidak sependapat dengan kalian. Tapi kalian juga yang selalu menghiburku dan selalu mengejekku. Hhhmmmm....kalian keponakan yang luar biasa hebat, luv u all :-*



Malam ini aku rasa aku bisa tertidur nyenyak, karena bahagiaku setelah merasakan nikmatnya memiliki kalian semua. Doakan aku ya, aku membuat keputusan yang tepat kali ini. Doakan aku ya, aku meyakini sesuatu yang memang tepat kali ini dan selamanya.


Big big HUG......

4 comments:

Unknown said...

mantep ndut....tak doain lancar, masa lalu kan wes mbiyen, waktunya buka yg baru, dgn sesuatu yg baru dan lebih baik tentunya.....





http://wahyuwidiyanto.co.cc

Unknown said...

makasih kang, dongakke aku yaa.... kalo sempet pulang dari Medan sekalian pulang ke Temanggug nemuin simbah. Ajak anakmu ke jawa biar mereka tahu kalau mereka orang Jawa ;-)

tengkyuuuuu....

Andi Rachmawaty Syafriciah Joewono said...

hebuuattt ndute... semangaaaaaaaaaaaattt ;-)

Unknown said...

makasih mbakku sayaaaaang :-*

hug hug kiss kiss muach muach....

Post a Comment